Sabtu, 22 September 2012

Jawaban Umat MUSLIM untuk pembuat film '' innocence of moslem''


kami adalah Muslim....
Dan kami bangga menjadi seorang Muslim....
Karena sejarah membuktikan....
Islam adalah Agama Rahmat lil alamin....
Bukan Muslim yang memulai perang dunia pertama...
Bukan Muslim yang memulai perang dunia ke dua....
Bukan Muslim yang menghancurkan Hirosima dan Nagasaki dengan bom atom....
Bukan Muslim yang membunuh 200 juta Indian Amerika Utara....
Bukan Muslim yang menghabisi 80 juta Indian Amerika Selatan....
Bukan Muslim yang membunuh 90 juta suku Aborigin Australia....
Bukan Muslim yang yg mengambil 180 juta orang Afrika sebagai budak dan membunuh 70 persen dari mereka kelautan Atlantik...





Bukan Muslim yang menjajah Indonesia,Malaysia,Bosnia,Afganistan,Euthofia,Checknya,Suriah da banyak lagi negara lainnya....
Bukan Muslim yang memulai kasus Poso,ambon, Papua dan Maluku....
Bukan Muslim yang memfitnah irak dengan senjata pemusnah massal....
Bukan Muslim yang serakah merebut ladang minyak di Timur Tengah....
Bukan Muslim yang suka menghina Nabi dan Agama lain.



Dan Kami Bangga...
Islam tidak pernah teriak teriak agama damai,tapi muslim tidak pernah menyerang siapa siapa....
Islam tidak pernah teriak teriak HAM dan Toleransi,tapi Islam paling Toleransi dibandingkan "Pendekar HAM Amerika yang rasis kepada kulit hitamnya,di banding Perancis yang melarang jilbab ,dibanding Swedia yag melarang Adzan apalagi Swiss yang melarang pendirian Mesjidnya.
Muslim Mayoritas itu Toleransi...
Muslim mayoritas itu berani...



Tapi tidak ada toleransi untuk para penghina Rasulullah Junjungan kami...
Muslim tidak serakah dengan nafsu menjajah bukan pula kumpulan orang orang yang suka menebar fitnah....



UMAT MUSLIM TIDAK MENCARI MUSUH TAPI PANTANG LARI DARI MUSUH MUSUHNYA.......MENANG ATAU SYAHID......ALLAHU AKBAR....TIADA TUHAN SELAIN ALLAH DAN NABI MUHAMMAD UTUSAN ALLAH.....



Marilah sama sama kita do'a kan semoga Allah membinasakan seluruh musuh musuh Islam...dengan hidzib hidzib ataupun ratib ratib dimanapun anda
berada ...Alfatihah....

Minggu, 19 Agustus 2012

تَقَبَّلَ اللّهُ مِنَّ وَ مِنْكُمْ صِيَمَنَا وَ صِيَمَكُمْ كُلُّ عَامٍ وَ أَنْتُمْ بِخَيْرٍ

Semoga di hari nan FITRI ini dapat kita jumpai lagi selanjutnya dan selanjutnya....

Menjadikan jiwa dan rohani kita menjadi lebih baik lagi guna menyonsong kehidupan yang akan datang...

Hari nan FITRI ini semoga menjadi berkah untuk kita semua...
Baik untuk diriku dan keluargaku...
Begitupun untuk orang lain yang tidak kukenal...
'Pun untuk alam semesta raya...

''SELAMAT IDUL FITRI 1433H ,MOHON MAAF LAHIR DAN BATHIN''

Minggu, 12 Agustus 2012

Suara keresahan di taman hati


Aku ingin...,tapi ku tak bisa....
Lihatlah hatiku...,terlanjur jatuh...
Sesungguhnya ku ingin dirimu, tuk cairkan hatiku yang beku....
Namun aku tak mau menyakitimu, karena hati ini masih ragu.....
Tapi aku butuh cinta....

Sering ingin berpaling dari indahnya bayangmu....
Namun ketika ingin lari menjauh,semakin terasa menyiksa...
Aaaarrrrhhhggg...!!!!..
Gairah senyumku musnah....
Lalu...anganku sesat...,langkahpun hilang arah....

Yaa Rabb..,apakah aku telah salah mencintainya....
Hingga yang kurasakan hanya kepedihan....
Kasih sayang yang coba kubangun,selalu di terpa goncangan...
Membuatku terhempas,terkulai tiada daya...
Ketulusan cintaku seakan terkoyak dan ternoda karena ketidakberdayaanku....

Yaa Allah....
Kini kupasrahkan kepada-Mu....
Apa-apa yang terbaik untukku....
Hanya Engkau Yang Maha Tahu....
Apa-apa yang telah kuperbuat.....

Yaa Allah Yang Maha Pengampun...
Ampunilah atas kekhilafanku.....
Hingga membutakan mata hati dan fikiranku.....
Yaa Allah Yang Maha Daya Cinta..
Jangan biarkan aku terlalu lama dalam keterpurukkan ....
Jangan biarkan aku terlalu lama dalam kesendirian....
Berikan aku keikhlasan,kesabaran dan ketegaran...
Untuk jalani hidup menuju Ridho-Mu....
=~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~=
Syair: "Suara keresahan di taman hati"
By   : Penyair Di Hadapan Senja.

Sabtu, 11 Agustus 2012

Di telan bara...Di buang permata....


Saat ini aku hanya mampu bersandar di jendela senja....
Ku lihat ke angkasa indah pelangi itu akhirnya sirna....
Peluh membanjir ditelungkup hati yang terkoyak...
Ibarat satu pohon yang hidup di tengah padang gurun, peluh dan sesak.....

Kini kembali aku mendapati diriku sendiri....
Setelah roman klasik yang kualami terjadi...
Bila ditelan...bara yang menyala....
Bila dibuang...permata bak kejora...
Kita saling cinta,..namun harus terpisah karena tiada restu dari telapak syurga....

Hati ini telah terenggut binasa....
Kukira manis yang hendak kusapa...
Ternyata pahit harus kembali kutelan juga....
Terbentur dinding keyakinan,...akhirnya cinta dan kasih sayang bersenandung air mata...

Wahai kekasih,yang tersedu di balik tirai senja....
Mungkin kelak ,semburat bayanganku tak kau hiraukan lagi....
Namun dalam rintihan kudus do’aku,...namamu selalu tersenandung dalam kidung hatiku....
Mungkin juga parau suaraku tiada kau kenali lagi....
Namun namamu senantiasa mewarnai dan ada dalam syair-syair syahdu yang kuderma....

Oohh...sanggupkah bara ini kujadikan permata...
Kujadikan bunga, kujadikan apa saja yang bisa menyelimuti helai syair yang ku rajut....
Perlahan iba menghangatkan tubuhku....
Seperti terbesit heningan diriku....
Yaa karim, Yaa rahman hanya kepada-Mu aku berpulang dan menghiba tentang semua yang terjadi....

~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~

*Syair disadur dari tulisan "Cinta terlarang.(Aku dan gadis pembaca Al-kitab)"
Belum kelar sich nulisnya...heheheeh...rencana buat novel di bulan RAMADHAN yang akan datang...

  By:Seamee  

Ternyata....


Telah kucium kaki bumi....
Telah kuterima tamparan angin....
Ku tundukkan diriku di hadapan langit...
Bahkan kusujudkan hatiku di hadapanmu...

Lalu kuterjemahkan kata-kata yang melekat di matamu....
Lewat syair-syair yang kuderma setiap melintasi semesta...
Namun ternyata masih kurang mampu menaklukkan roh perasaanmu....
Yang selalu bergentayangan menghantui ruang fikiranku...

Engkau telah menanamkan cinta untuk tumbuh dihatiku....
Serta menyelimuti mataku dengan keindahan wujudmu...
Sehingga kilauan alam semesta pun engkau kalahkan dalam pandanganku...

Aaaacccchhhh....!!!!!!....
Salju itu kini terbakar panas matahari....
tak ada lagi keseimbangan didunia jiwaku....
Saat engkau berlalu meninggalkanku...
Padahal aku berharap engkaulah bidadari alam kehidupanku...
tanpa engkau sadari kau telah membuat awan hitam di seluruh langit hatiku.... Sehingga hujan airmata pun membasahi tanah retak di taman cintaku...

Perpisahan senja itu bagai gempa....
Porak-poranda sudah istana hati yang telah kubangun dengan pengorbanan waktu....
Sejak itu tak ada lagi musim semi di hatiku....
=~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~=
*Ku Dedikasikan buat ''RBA''lubis.

"Senja itu kamu. Kamu itu senja, senjaku...
Waktu hadirmu memang pendek, tapi kau mampu mempermanis setiap jengkal langkah yang kuambil di jalan hidupku, dan memperindah setiap hela nafas yang kuambil di setiap detik hidupku. Kamu, senjaku.”

Senja membawa banyak kenangan. Pahit dan juga manisnya perjalanan yang pernah kulewati. Aku tahu semua yang ada di bumi memang tak pernah sekali pun bisa abadi. Dan mungkin juga itu berlaku untuk hubungan kita.

By:Penyair Di Hadapan Senja.


Senin, 30 Juli 2012

Simfoni di rimba cinta


Di kaki langit yang bercahayakan rembulan...
Hamparan kasihku terbentang luas, hanya padamu terpatrikan....
Duhai,...bungaku yang berputikkan mahkota taburan intan...
Kuntum yang selalu mengharumi taman...
Kutitipkan rinduku di bayangan bulan....

Di rimba cinta,..engkau menantiku setia....
Selalu kutadah kasihmu di daun syurga....
Semoga kelak kita bersama menganyam rasa...
Menyulam rindu,menyulam cinta,.hingga ke syurgawi kita bercinta...

Aduhai...sayang,..dengarlah riuhnya gelora ombak rindu....
Berdebur-debur di pantai hatiku....
Menggapai syahdu mengalun sayu...
Meraba jauh ke dasar hatimu...
Menyeru hasrat berlabuh diharibaanmu....

Dinda sayang,...kuimpikan di saat bermandikan sinar purnama....
Mencium mesra paras wajah ayu adinda....
Bertabur wewangian syurga sejuta aroma....
Duduk bersanding di pelaminan cinta...
~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~=~
''Simfoni di rimba cinta"
By: Seamee royal 
Di tuliskan di Ruang satu lilin.01.25 wib.
09 Ramadhan 1433 H/ 29 Juli 2012 M.

Bismillahirrohmanirrohiim...

Sudah lama vakum di dunia blogger, ...karena kesibukan yang mendera, sekarang waktunya kembali untuk menorehkan kembali hati dan pikiran. Yes, I'm Back...

Selasa, 29 Mei 2012

Sepintas sejarah Sisingamangaraja

     Ini blog Seamee-Sebenarnya aku bukanlah orang batak,namun aku banyak bergaul dengan orang batak.Di karenakan aku juga menyukai sejarah,dalam satu perbincangan dengan teman-temanku itu aku sempat bertanya tentang Sisingamangaraja ke dua belas yang kebetulan juga Pahlawan Nasional.
Namun di dalam perbincangan tersebut,ada sedikit ketidak puasanku ,karena "Maaf"..banyak generasi muda batak yang tidak begitu mengenal sejarah pahlawannya ini.Dan ini di akui juga oleh seorang temanku boru Sinambela.
Ya kemudian timbulah niatku yang juga permintaan temanku itu untuk menuliskan kembali sejarah Sisingamangaraja tersebut agar tidak terlupakan oleh generasi batak di masa yang akan datang.

    Karena sangat sulit dan keterbatasan waktu untuk bertanya pada orang-orang tua batak,jadi aku Googling aja melalui sumber yang terpercaya.
Dan aku mendapatkan sedikit catatan dari keluarga Sisingamangaraja.

OKE langsung saja..cekidot...

Dari catatan keluarga Raja Sisingamangaraja dalam rangka peringatan 100 tahun perjuangan Raja Sisingamangaraja XII

Raja Si Singamangaraja I
Raja Manghuntal
Raja Si Singamangaraja I adalah anak dari Raja Bonanionan Sinambela, yaitu anak dari Raja Bonanionan Sinambela, yaitu putra ke tiga dan bungsu dari Raja Sinambela. Raja Bonanionan menikah dengan boru Pasaribu. Walaupun mereka sudah lama menikah, tetapi mereka belum mempunyai turunan. Karena itu boru Pasaribu pergi ke “Tombak Sulu-sulu” untuk marpangir (keramas dengan jeruk purut). Setiap kali selesai marpangir, boru Pasaribu berdoa kepada “Ompunta” yang di atas, mohon belas kasihan agar dikaruniai keturunan. Pada suatu hari , datanglah cahaya terbang ke Tombak Sulu-sulu dan hinggap di tempat ketinggian yang dihormati di tempat itu. Yang datang itu memperkenalkan diri, rupanya seperti kilat bercahaya-cahaya dan yang datang itu adalah Ompunta Batara Guru Doli. Ompunta Tuan Batara Guru Doli berkata bahwa boru Pasaribu akan melahirkan anak. Katanya: “Percayalah bahwa engkau akan melahirkan seorang anak dan beri namanya Singamangaraja”. Kalau anakmu itu sudah dewasa, suruh dia mengambil tanda-tanda kerajaan dari Raja Uti, berupa:
1. Piso gaja Dompak
2. Pungga Haomasan
3. Lage Haomasan
4. Hujur Siringis
5. Podang Halasan
6. Tabu-tabu Sitarapullang
Tidak lama kemudian boru Pasaribupun mulai mengandung. Setelah mengandung selama 19 bulan boru Pasaribu melahirkan seorang putera. Sang Putra ini lahir dengan gigi yang telah tumbuh dan lidah yang berbulu.
Semasa remajanya Singamangaraja banyak berbuat atau bertingkah yang ganjil terutama pada orang yang tidak pemaaf, yang ingkar janji, melupakan kawan sekampung yang lemah, membebaskan mereka yang tarbeang kalah berjudi.
Si Singamangarajapun pernah menunjukkan keheranan orang-orang yang berpesta dimana gondangnya tidak berbunyi dan tanaman padi dan jagung akarnya berbalik keatas mengikuti Si Singamangaraja saat jungkir balik dihariara parjuragatan. Hal ini terjadi karena mereka itu melupakannya.
Setelah Singamangaraja meningkat dewasa maka ibunya boru Pasaribu menyampaikan pesan dari Ompunta Batara Guru Doli bahwa Singamangaraja harus mengambil tanda-tanda kerajaan dari Raja Uti. Dia tidak tahu di mana kampung keramat Raja Uti demikian juga ibunya. Dia berangkat dengan berbekal doa yang menunjukkan dan menuntun langkahnya ke tempat keramat tersebut.
Dalam perjalanan banyak hambatan demikian juga setiba di keramat kampung Raja Uti yang ternyata ada di daerah Barus. Di sana juga dia dicoba tetapi semua bisa diatasi dengan baik. Sisingamangaraja bertemu dengan Raja Uti dan mereka makan bersama dan katanya: “Sudah benar ini adalah Raja dari orang Batak”. Setelah selesai makan merekapun menanyakan silsilah (martarombo) dan Si Singamangarajapun menyampaikan maksudnya dan disamping itu Sisingamangaraja meminta beberapa ekor gajah. Atas maksud Si Singamangaraja itu, Raja uti mengatakan akan memberikannya seperti pesan yang disampaikan Ompunta itu dengan syarat Si Singamangaraja harus dapat menyerahkan daun lalang selebar daun pisang, burung puyuh berekor dan tali yang terbuat dari pasir. Syarat-syarat yang diminta Raja Uti untuk mendapat tanda-tanda harajaon itu dapat dipenuhi semua oleh Singamangaraja. Sedang mengenai permintaan akan gajah itu, Raja Uti memberikannya asal Si Singamangaraja bisa menangkap sendiri. Si Singamangarajapun memanggil gajah itu maka heranlah Raja Uti melihatnya. Dan setelah itu dibawanya tanda-tanda harajaon itu pulang ke Bakara termasuk gajah itu.
Dengan tanda-tanda harajaon itu, jadilah dia menjadi Raja Singamangaraja, singa mangalompoi, Singa naso halompoan.
Raja Si Singamangaraja berikutnya
Raja Sisingamangaraja I sampai Raja Si Singamangaraja IX tidak diketahui kapan wafatnya dan dimana makamnya. Raja-raja ini setelah mempunyai keturunan dan merasa sudah ada penggantinya pergi merantau dan Piso Gaja Dompak tidak dibawanya. Mereka dipastikan telah wafat adalah melalui tanda-tanda alam yaitu ada cabang dari Hariara Namarmutiha yang patah. Kalau ada cabang Hariara ini yang patah berarti ada anggota keluarga yang meninggal dan kalau cabang utama yang patah berarti Raja Si Singamangaraja telah tiada. Hariara Namarmutiha ini dikenal juga sebagai Hariara Tanda dan sampai sekarang masih tumbuh di Bakara.
Biasanya keadaan ini diikuti dengan cuaca musim kemarau, sehingga masyarakat mengharapkan turunnya hujan melalui tonggo-tonggo Raja Sisingamangaraja. Si Onom Ompu (Bakara, Sinambela, Sihite, Simanullang, Marbun dan Simamora) dari Bakara mempersiapkan upacara margondang lalu meminta kesediaan putera Raja Si Singamangaraja untuk mereka gondangi.
Dengan memakai pakaian ulos batak Jogia Sopipot dan mengangkat pinggan pasu berisi beras sakti beralaskan ulos Sande Huliman sebagai syarat-syarat martonggo, putera raja inipun dipersilahkan memulai acara. Iapun meminta gondang dan menyampaikan tonggo-tonggo (berdoa) kepada Ompunta yang di atas untuk meminta turunnya hujan, kemudian manortorlah putera raja ini. Pada saat manortor itu langitpun mendung dan akhirnya turun hujan lebat dan masyarakat Si Onom Ompupun menyambutnya dengan kata HORAS HORAS HORAS. Kemudian piso Gaja Dompak pun diserahkan kepadanya dan dicabut/dihunusnya dengan sempurna dari sarangnya serta diangkatnya ke atas sambil manortor. Siapa di antara putera raja itu yang bisa melakukan hal-hal di atas dialah yang menjadi Raja Si Singamangaraja yang berikutnya, jadi tidak harus putera tertua.
Secara berturut-turut yang menjadi Raja Si Singamangaraja berikutnya dan perkiraan tahun pemerintahannya adalah Sebagai berikut:
 Singamangaraja II, Ompu Raja Tinaruan
 Singamangaraja III, Raja Itubungna.
 Singamangaraja IV, Tuan Sorimangaraja.
 Singamangaraja V, Raja Pallongos.
 Singamangaraja VI, Raja Pangolbuk,
 Singamangaraja VII, Ompu Tuan Lumbut,
 Singamangaraja VIII, Ompu Sotaronggal
 Singamangaraja IX, Ompu Sohalompoan,
 Singamangaraja X, Ompu Tuan Na Bolon,
 Singamangaraja XI, Ompu Sohahuaon,
 Singamangaraja XII, Patuan Bosar, gelar Ompu Pulo Batu,
Raja Si Singamangaraja X
Ompu Tuan Nabolon
Raja Si Singamangaraja X Ompu Tuan Nabolon mangkat karena dipenggal oleh Si Pokki Nangolngolan atau Tuanku Rao, yang dengan akal liciknya mengundang Raja Si Singamangaraja X untuk datang ke Butar. Pada pertemuan di Butar itulah si Pokki memenggal leher Raja Sisingamangaraja X. Kepala Raja ini terbang menghilang, terbang ke pangkuan ibundanya boru Situmorang. Oleh ibunya, secara diam-diam dikuburkannya di dalam batu besar yang ada di Lumban Raja, karena sebelumnya ia sudah berfirasat akan kejadian yang akan menimpa anaknya.
Adapun badan Raja Si Singamangaraja X yang terkapar di bukit parhorboan, tertimbun tanah karena tiba-tiba bukit itu runtuh. Raja si Onom Ompu dengan pengikut-pengikut yang mendampingi Raja Si Singamangaraja X pun melawan dan sebagian teman si Pokki itu mangkat. Tetapi karena pasukan si Pokki yang tadinya bersembunyi datang membantu si Pokki dan si Pokki menjadi lebih kuat, melarikan dirilah mereka ke Gunung Imun. Si Pokki terus menyerang Bakara dan banyak yang ditewaskannya baik yang dewasa maupun anak kecil.
Menurut pengakuan Pokki Nangolngolan (Tuanku Rao), dia adalah anak dari saudara perempuan Raja Sisingamangaraja X yang pergi ke Bonjol. Pokki Nangolngolan mengatakan bahwa dia sudah rindu pada tulangnya dan dia akan memberinya makan (manulangi) dan akan memberikan piso-piso (uang) sebagai persembahan. Karena kata-kata manis dari si Pokki inilah maka Raja Sisingamangaraja X pergi ke butar. Walaupun pada awalnya Ia mengatakan kenapa si Pokki tidak mendatanginya ke Bakara.
Karena tidak mendapatkan jenazah Raja Si Singamangaraja X, Tuanku Rao melanjutkan penyerangan ke Bakara. Banyak penduduk yang dibunuh. Pasukannya membumihanguskan seluruh daerah yang dilaluinya dari Butar ke Bakara termasuk istana Lumban Pande di Bakara.
Isteri Raja Si Singamangaraja X yang pertama yaitu boru Situmorang dengan 2 orang anaknya yang masih kecil melarikan diri ke Lintong Harian Boho ke kampung orangtuanya Situmorang. Sedang isterinya yang kedua bermarga boru Nainggolan beserta anaknya Raja Mangalambung diculik si Pokki bersama anak-anak yang lain yang diduganya sebagai anak Raja Si Singamangaraja X. Mereka dibawa ke arah tenggara dalam perjalanan kembali ke Bonjol. Dalam perjalanannya di daerah Tapanuli Selatan sedang terjadi wabah penyakit menular (begu antuk) yang juga mengenai/menyerang pasukan Tuanku Rao sehingga kacau balau. Tawanannya tercecer di Tapanuli Selatan. Sebagian dari yang tercecer ini membuat perkampungan di daerah di Tapanuli Selatan ini.
Raja Si Singamangaraja XI
Ompu Sohahuaon
Belum lagi selesai penderitaan akibat serangan si Pokki terjadi pula musim kemarau yang berkepanjangan. Masyarakat Si Onom Ompu bersepakat menyampaikan hal ini kepada boru Situmorang dan memintanya kembali ke Bakara. Setelah boru Situmorang membawa kedua anaknya kembali, masyarakatpun meminta agar Ompu Sohahuaon mereka gondangi untuk turunnya hujan.
Acara margondangpun dipersiapkan dengan baik dan Ompu Sohahuaon yang masih kecil tampil dengan berpakaian ulos Batak. Boru Situmorang dan masyarakat si Onom Ompu kaget dan kagum, karena Ompu Sohahuaon yang masih kecil itu mampu meminta gondang dan mengucapkan tonggo-tonggo untuk turunya hujan. Merekapun mengelu-elukan dengan manortor. Haripun menjadi gelap karena mendung dan hujanpun turun dengan lebat. Ompu Sohahuaon terus manortor sampai berakhir gondang yang dipintanya. Kemudian diserahkan Piso Gaja Dompak kepadanya dan manortor kembali sambil menghunus Piso Gaja Dompak dengan sempurna dan disarungkan kembali. Ompu Sohahuaon dinobatkan menjadi Raja Si Singamangaraja XI dalam usia 10 tahun.
Pada masa pemerintahan Raja Si Singamangaraja XI disusun “Pustaha Harajaon (pustaka kerajaan)” archief Bakara yang ditulis dengan dawat/tinta cina diatas kertas Watermark ukuran folio buatan Itali dalam tulisan dan bahasa Batak. Pustaka ini dibuat atas bimbingan dari Ompu Sohahuaon sendiri. Pustaha harajaon ini terdiri atas 24 jilid, setiap jilidnya tebalnya sekitar 5 Cm yang isinya secara secara singkat dapat diuraikan sebagai berikut:
* Jilid 1 s/d 3: Pemerintahan Tuan Sorimangaraja selama 90 turunan mulai dari Putri Tapi Donda Nauasan.
* Jilid 4 s/d 7: Pemerintahan kerajaan Singamangaraja SSM I s/d SSM IX.
* Jilid 8: Perihal Pedang Padri Tuanku Rao terhadap Tuan Nabolon SSM X
* Jilid 9: Perihal Pongkinangolngolan dan Datu Aman Tagor Simanullang.
* Jilid 11 s/d 12: Perihal Pendeta Pilgram, pembunuhan atas diri Pendeta Lyman dan Munson oleh Raja Panggalamei.
* Jilid 13-16: Periode pembangunan kembali ibu kota kerajaan Bakara dan daerah-daerah Toba tahun 1835-1845 atas pembumi hangusan perang bonjol.
* Jilid 17: Perihal Dr. Junghun, van der Tuuk yang datang menjumpai SSM XI dan perihal photonya.
* Jilid 18 s/d 24: Penobatan Ompu Sohahuaon menjadi SSM XI, pemerintahannya sampai tahun 1886 dan perihal penyakit menular yang dahsyat di tanah Batak.
Pada tahun 1884 Pustaha Harajaon ini ditemukan dari tumpukan rumah kerajaan yang dibakar oleh tentera Belanda. Dibawa ke Holland oleh Pendeta Pilgrams dan sekarang ada di Museum Perpustakaan Pemerintah Belanda di Leiden � Holland.
Pustaha Harajaon tidak diteruskan penulisannya oleh SSM XII sebab tidak ada kesempatan, karena semenjak awal pemerintahannya, Koloni Belanda telah melancarkan agresinya di tanah Batak dan sekitarnya, sehingga Ompu Pulobatu berperang selama 30 tahun sampai tewasnya dalam usia 59 tahun pada 17 juni 1907.
Raja Si Singamangaraja XI Ompu Sohahuaon menikah dengan boru Aritonang sebagai isteri pertama yang melahirkan Raja Parlopuk . Isteri kedua adalah boru Situmorang yang melahirkan Patuan Bosar gelar Ompu Pulo Batu. Beda umur Raja Parlopuk dengan Patuan Bosar sangat jauh, ada sekitar 15 tahun.
Ketika Ompu Sohahuaon jatuh sakit, maka jalan pemerintahan dilaksanakan oleh Raja Parlopuk. Cukup lama Raja Parlopuk memegang tugas itu dan dilaksanakannya dengan baik. Tahun 1866 Ompu Sohahuaoan meninggal di Bakara dan dibangun makamnya oleh Raja Parlopuk dengan Si Onom Ompu di Lumban Raja. Makam inilah yang pertama ada di Bakara karena SSM I hingga SSM IX tidak diketahui meninggal di mana. Waktu Raja Si Singamangaraja XI meninggal, Patuan Bosar sedang merantau ke Aceh.
Makam ini dibongkar oleh Raja Si Singamangaraja XII karena Bakara diserang Belanda. Tulang belulang Raja Si Singamangaraja XI dibawanya ikut berjuang ke hutan, karena tidak ingin tengkorak orang-tuanya diambil oleh Belanda. Semasa perjuangan tulang-belulang ini di titipkan di huta Janji Dolok Sanggul lalu dipindahkan lagi ke Huta Paung. Setelah zaman kemerdekaan, kembali di pindahkan di rumah Soposurung.
Kira-kira 105 tahun kemudian, makam ini dibangun kembali oleh keluarga Raja Sisingamangaraja dan pada tahun 1975 tulang belulang Raja Sisingamangaraja XI dan istrerinya dimakamkan kembali ke makam semula di Bakara.
Raja Parlopuk terus melaksanakan pemerintahan Singamangaraja hingga tahun 1871, yaitu setelah dinobatkannya Patuan Bosar sebagai Raja Sisingamangaraja XII.
Raja Si Singamangaraja XII
Patuan Bosar gelar Ompu Pulo Batu
Walaupun Raja Si Singamangaraja XI telah meninggal, Si Onom Ompu tidak merasa ada yang kurang dalam pemerintahan, karena Raja Parlopuk bekerja dengan cukup baik. Tetapi ketika musim kemarau datang dan membawa penderitaan, mulailah si Onom Ompu berfikir untuk adanya acara margondang. Raja Parlopukpun mereka persilahkan untuk mereka gondangi agar dia martonggo memohon turun hujan. Tetapi hujan tidak turun-turun juga.
Mulanya Ompu Pulo Batu tidak bersedia mereka gondangi karena merasa bahwa abangnya itu telah sebagai raja pengganti ayahnya. Akhirnya Ompu Pulo Batu bersedia karena melihat penderitaan yang diderita masyarakat Si Onom Ompu. Setelah melaksanakan upacara seperti yang biasa dilakukan, Ompu Pulobatu berhasil mendatangkan hujan. Ompu Pulo Batupun dinobatkan menjadi Raja Si Singamangaraja XII pada tahun 1871.
Ompu Pulo Batu lahir tahun 1848 dari ibunya boru Situmorang. Pada saat pemuda, Ompu Pulo Batu merantau ke Aceh, disana bergaul dengan pedagang dari Persia dan belajar banyak hal. Karena itu ketika perang melawan Belanda, Raja Si Singamangaraja XII dibantu oleh pejuang-pejuang dari Aceh, Dan dalam cap/stempelnya dipakai Bahasa Arab dan Bahasa Batak.
Pada tahun 1877 Raja Si Singamangaraja XII menyatakan perang kepada Belanda. Kemudian dia menjalankan perang terhadap Belanda selama 3 dasawarsa.

Rabu, 23 Mei 2012

Pemikiran Irshad Manji ''sang lesbian nekad" yang kebablasan


 

INI BLOG SEAMEE

IRSHAD Manji, seorang tokoh penggerak dan praktisi lesbianisme datang lagi ke Indonesia, di bulan Mei 2012 ini. Berbagai rencana penyambutan kedatangannya sudah disiapkan di sejumlah kota. Kabarnya, ia akan meluncurkan buku terbarunya, Allah, Liberty & Love, dalam edisi Indonesia.

Irshad Manji memang lesbian "nekad".  Logikanya, lesbian tidak bangga dengan kelainan seksual yang dideritanya.  Tapi, aktivis liberal Nong Darol Mahmada pernah menulis artikel di Jurnal Perempuan (edisi khusus Lesbian, 2008) berjudul: Irshad Manji, Muslimah Lesbian yang Gigih Menyerukan Ijtihad.    Katanya: "Manji sangat layak menjadi inspirasi  kalangan Islam khususnya perempuan di Indonesia."

Jika disimak dari kualitas dan prestasi akademik serta kualitas bukunya, Irshad Manji tampak dengan sengaja dibesar-besarkan namanya. Majalah Ms. menobatkan dia sebagai "Feminis Abad ke-21". Maclean's memberinya penghargaan Honor Roll di tahun 2004 sebagai "Orang Kanada yang Sangat Berpengaruh".

Dalam bukunya (edisi Indonesia), Beriman Tanpa Rasa Takut: Tantangan Umat Islam Saat Ini, dicantumkan pujian pada sampul depan:"Satu dari Tiga Muslimah Dunia yang Menciptakan Perubahan Positif dalam Islam."  Dalam buku ini, bisa ditemukan nada-nada penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW dan keraguan terhadap al-Quran.
"Sebagai seorang pedagang buta huruf, Muhammad  bergantung pada para pencatat untuk mencatat kata-kata yang didengarnya dari Allah. Kadang-kadang Nabi sendiri mengalami penderitaan yang luar biasa untuk menguraikan apa yang ia dengar. Itulah bagaimana "ayat-ayat setan" – ayat-ayat yang memuja berhala – dilaporkan pernah diterima oleh Muhammad dan dicatat sebagai ayat otentik untuk al-Quran. Nabi kemudian  mencoret ayat-ayat tersebut, menyalahkan tipu daya setan sebagai penyebab kesalahan catat tersebut. Namun, kenyataan bahwa para filosof muslim selama berabad-abad telah mengisahkan cerita ini sungguh telah memperlihatkan keraguan yang sudah lama ada terhadap kesempurnaan al-Quran." (hal. 96-97).
   
Cerita yang diungkap oleh Manji itu memang favorit kaum orientalis untuk menyerang al-Quran dan Nabi Muhammad saw. Cerita itu populer dikenal sebagai kisah gharanik. Riwayat cerita ini sangat lemah dan palsu. Haekal,  dalam buku biografi Nabi Muhammad saw,  menyebut cerita tersebut tidak punya dasar, dan merupakan bikinan satu kelompok yang melakukan tipu muslihat terhadap Islam. Karen Armstrong, dalam bukunya, Muhammad: A Biography of the Prophet juga membahas masalah ini dalam satu bab khusus.

Kisah "ayat-ayat setan" itu kemudian diangkat juga oleh Salman Rushdie menjadi judul novelnya: The Satanic Verses (Ayat-ayat Setan). Novel yang terbit pertama tahun 1988 ini memang sangat biadab dalam menghina Nabi Muhammad saw, para sahabat, dan istri-istri beliau. Menurut Armstrong, cerita dalam novel Salman Rushdi ini mengulang semua mitos Barat tentang Nabi Muhammad saw sebagai sosok penipu, ambisius, yang menggunakan wahyu-wahyunya untuk mendapatkan sebanyak-banyak perempuan yang dia inginkan. Para sahabat nabi juga digambarkan dalam novel ini sebagai manusia-manusia tidak berguna dan tidak manusiawi. Tentu saja, judul Novel itu sendiri sudah bertendensi melecehkan al-Quran.

Umat Islam yang sangat menghormati dan mencintai Nabi Muhammad saw, tentu saja sangat tersinggung dengan penerbitan Novel Salman Rushdie yang sangat tidak beradab ini. Rushdie diantaranya menggambarkan perempuan-perempuan dengan nama-nama istri-istri Nabi Muhammad saw  sebagai penghuni rumah pelacuran bernama "Hijab". Rushdie juga menyebut Nabi Muhammad – yang dinamainya "Mahound" --  sebagai "the most pragmatic of prophets."  
Penulis novel yang menghina Nabi Muhammad saw seperti Salman Rushdie inilah yang dijadikan rujukan oleh Irshad Manji dalam memunculkan isu tentang "ayat-ayat setan".

Buku lain yang ditulis Irshad Manji berjudul  The Trouble with Islam, mendapatkan sorotan tajam dari berbagai pihak. Editorial Palestine Solidarity Reviewmenulis judul kritiknya: "The Trouble with Irshad Manji".  Di antara kritiknya adalah kerancuan pemikiran Irshad Manji yang berlebihan dalam memuji kebebasan Barat, di mana ia menulis, bahwa hanya di Barat, Muslim mendapatkan kebebasan untuk berpikir, berekspresi, dan sebagainya (enjoy precious freedoms to think, express, challenge and be challenged without fear of state reprisal).

Palestine Solidarity Review menulis kritiknya, bahwa  Irshad Manji tampaknya buta terhadap berbagai jenis intimidasi dan diskriminasi yang diderita Muslim di Negara-negara Barat: "Is she blind to the fact that thousands of Muslims in the U.S. are being intimidated into silence by deportations, detentions, SEVIS registration, racist attacks on the street, and state repression? That Muslim youth are fighting racists and the cops in the street in England and France?"
   
Di Aceh dicambuk!

Dalam sejarah manusia, perilaku homo dan lesbi lazimnya dianggap menyimpang. Tapi, Indonesia memang unik dan ajaib. Jumlah penduduk Muslimnya sekitar 200 juta orang. Jutaan orang sudah mengantri untuk berhaji!  Uniknya, manusia-manusia yang jelas-jelas berperilaku bejat, pemuja setan, pegiat homoseksual dan lesbian, bisa dengan leluasa mengumbar angkara di negeri Muslim terbesar di dunia ini.

Dalam bukunya, yang berjudul Perzinaan, dalam Peraturan Perundang-undangan di Indonesia Ditinjau dari Hukum Islam (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010), pakar hokum Universitas Indonesia, Neng Djubaedah, mengutip hadits riwayat Abu Dawud yang menyatakan, bahwa pelaku lesbian (musahaqah) harus dikenai hukum rajam.  Imam Syafii berpendapat, pelaku lesbian, baik muhshan atau bukan, dijatuhi hukuman rajam, dilempari batu sampai mati.  Sementara itu, dalam Qanun Hukum Jinayat Aceh, pasal 33 ayat (1) ada ketentuan: "Setiap orang yang dengan sengaja melakukan liwath atau musahaqah, diancam dengan  'uqubat ta'zir paling banyak 100 (seratus) kali cambuk dan denda paling banyak 1.000 (seribu) gram emas murni atau penjara paling lama 100 (seratus) bulan)."  Sedangkan orang-orang yang mempropagandakan homoseksual dan lesbianisme, menurut Qanun Jinayat Aceh tersebut,  diancam dengan hukuman cambuk paling banyak 80 kali dan denda paling banyak 1.000 gram emas murni atau penjara paling lama 80 bulan. (ayat 3).
Jadi, sesuai hukum Islam, harusnya pelaku homoseksual atau lesbian dirajam, atau -- jika mengikuti Qanun Jinayat di Aceh --  dia harus dicambuk paling banyak 100 kali. Malangnya, dalam KUHP pasal 292 ditetapkan: "Orang dewasa yang melakukan perbuatan cabul dengan orang lain sesame kelamin yang diketahuinya atau sepatutnya harus diduganya belum dewasa, diancam dengan pidana penjara paling  lama lima tahun."

Bisa diduga, Irshad Manji tidak akan pergi ke Aceh untuk  mempromosikan kelesbianannya atas nama kebebasan. Sebab, di Aceh sudah ditetapkan hukum cambuk bagi promotor atau praktisi homo dan lesbi.  Kita memang sulit memahami, mengapa manusia seperti Irshad Manji dipuja-puji dan dipromosikan di Indonesia. Padahal, katanya, Indonesia berdasarkan pada Pancasila, yang memiliki sila kedua: Kemanusiaan yang adil dan beradab.  Beradabkah tindakan yang memuja seorang lesbian?
Apa pun status hukumnya, membanggakan perilaku homoseks dan lesbian adalah sebuah kemunkaran yang nyata. Nabi SAW sudah bersabda: "Barangsiaa di antara kalian yang melihat suatu kemunkaran maka hendaklah ia mengubah dengan tangannya; jika tidak mampu maka dengan lisannya; dan jika tidak mampu juga, maka dengan hatinya. Itulah selemah-lemah iman." (HR Muslim).

Feminis Lesbian
   
Program legalisasi – bidang hukum dan opini – praktik homo dan lesbi biasanya berjalan seiring dengan kampanye kaum feminis atau aktivis Kesetaraan Gender. Menurut feminis lesbian, baik kaum feminis maupun lesbian mempunyai tujuan yang sama, yaitu mendobrak dominasi laki-laki terhadap perempuan.
Bunch (1972) menyatakan: "Para lesbian harus menjadi feminis dan berjuang melawan penindasan terhadap perempuan, sebagaimana para feminis  harus menjadi lesbian jika mereka ingin mengakhiri  supremasi laki-laki (Lesbians must become feminists and fight against woman oppression, just as feminist must become lesbians if they hope to end male supremacy.)

Sejak era 1970-an, dorongan agar aktivis feminis  sekaligus menjadi lesbian dikabarkan semaki menguat. Menurut mereka, adalah hal yang aneh, jika ada feminis yang bekerjasama secara politik dengan sesame perempuan, tetapi kemudian ia pulang ke rumah dan tidur dengan laki-laki.  Ruth Mahaney mengatakan: "I don't understand you women. You do your political work with women, but you go home to men… Yeah, why do we?" (Tentang feminis lesbian, lihat: Triana Ahdiati, Gerakan Feminis Lesbian, (Yogyakarta: Kreasi Wacana, 2007).

Kedatangan kembali Irshad Manji ke Indonesia tidak bisa dipandang sebagai hal sepele. Sebab, selama ini, kaum lesbi dan pendukungnya telah melakukan berbagai gerakan menuju legalisasi praktik homo dan lesbi di Indonesia.  Jurnal Perempuan, edisi Maret 2008, melaporkan, bahwa pada tanggal 6-9 November 2006, 29 pakar HAM terkemuka dari 25 negara berkumpul di Yogyakarta untuk memperjuangkan hak-hak kaum lesbian ini.

Di situ, mereka menghasilkan sebuah dokumen yang disebut: "Prinsip-prinsip Yogyakarta terhadap Pemberlakuan Hukum Internasional atas Hak-hak Asasi Manusia yang Berkaitan dengan Orientasi Seksual, Identitas Gender dan hukum internasional sebagai landasan pijak yang lebih tinggi dalam perjuangan untuk Hak Asasi Manusia yang paling dasar (baca: kebutuhan seksual) serta kesetaraan gender, yang disebut dengan Yogyakarta Principles."

Jurnal Perempuan itu juga menulis tentang dokumen tersebut: "Prinsip-prinsip Yogyakarta ini merupakan tonggak sejarah (milestone) perlindungan hak-hak bagi lesbian, gay, biseksual dan transgender. Menggunakan standar-standar hukum internasional yang mengikat dimana negara-negara harus tunduk padanya."  Salah satu tuntutan para pegiat KKG dan lesbianisme adalah agar perkawinan sesama jenis juga mendapatkan legalitas di Indonesia. "Pasal 23 Kovenan Hak Sipil dan Politik juga secara terbuka mencantumkan tentang hak membentuk keluarga dan melakukan perkawinan, tanpa membedakan bahwa pernikahan tersebut hanya berlaku atas kelompok heteroseksual," tulis Jurnal yang mencantumkan semboyan "untuk pencerahan dan kesetaraan". 

Gadis Arivia, seorang pegiat KKG, dalam artikelnya yang berjudul "Etika Lesbian" di Jurnal Perempuan ini menulis: "Etika lesbian merupakan konsep perjalanan kebebasan yang datang dari pengalaman merasakan penindasan. Etika lesbian menghadirkan posibilitas-posibilitas baru. Etika ini hendak melakukan perubahan moral atau lebih tepat revolusi moral."  Lebih jauh, Gadis Arivia menulis tentang keindahan hubungan pasangan sesama perempuan:

"Cinta antar perempuan tidak mengikuti kaidah atau norma laki-laki. Percintaan antar perempuan membebaskan karena tidak ada kategori "laki-laki" dan kategori "perempuan", atau adanya pembagian peran dalam bercinta. Dengan demikian, tidak ada konsep "other" (lian) karena penyatuan tubuh perempuan dengan perempuan merupakan penyatuan yang kedua-keduanya menjadi subyek dan berperan menuruti kehendak masing-masing. Dengan melihat kehidupan lesbian, kita menemukan perempuan sebagai subyek dan memiliki komunitas yang tidak ditekan oleh kebiasaan-kebiasaan heteroseksual yang memaksa perempuan berlaku tertentu dan laki-laki berlaku tertentu pula."

Dengan memandang perkawinan sejenis sebagai alternatif membentuk rumah tangga yang bahagia, diantara aktivis feminisme dan Kesetaraan Gender merasa geram dengan tradisi masyarakat dan negara yang hanya mengakui perkawinan heteroseksual. Prof. Siti Musdah Mulia, dosen UIN Jakarta, dalam jurnal yang sama, menuntut agar agama yang hidup di masyarakat juga memberikan pilihan bentuk perkawinan sejenis: "Dalam hal orientasi seksual misalnya, hanya ada satu pilihan, heteroseksual. Homoseksual, lesbian, biseksual dan orientasi seksual lainnya dinilai menyimpang dan distigma sebagai dosa. Perkawinan pun hanya dibangun untuk pasangan lawan jenis, tidak ada koridor bagi pasangan sejenis. Perkawinan lawan jenis meski penuh diwarnai kekerasan, eksploitasi, dan kemunafikan lebih dihargai ketimbang perkawinan sejenis walaupun penuh dilimpahi cinta, kasih sayang dan kebahagiaan."
*****
Homoseksual dan lesbian adalah kelainan seksual dan penyakit yang harus diobati. Pakar kedokteran jiwa, Prof. Dr. Dr. Dadang Hawari, dalam bukunya, Pendekatan Psikoreligi pada Homoseksual, (Jakarta: Balai Penerbit FK-UI, 2009), mengungkapkan keprihatinannya dengan semakin merebaknya fenomena homoseksual dan lesbian ini. Menurut Dadang Hawari, penyakit ini bisa diobati: "Kasus homoseksual tidak terjadi dengan sendirinya, melainkan melalui proses perkembangan psikoseksual seseorang, terutama faktor pendidikan keluarga di rumah dan pergaulan sosial. Homoseksual dapat dicegah dan diubah orientasi seksualnya, sehingga seorang yang semula homoseksual dapat hidup wajar lagi (heteroseksual)."

Jadi, Irshad Manji yang lesbi, harusnya sadar bahwa dia sakit dan perlu diobati, bukan malah dipuja-puji di sana-sini dan dijadikan narasumber untuk diskusi. Prof. Dadang Hawari memberi nasehat pada kaum homo dan lesbi: "Bagi mereka yang merasa dirinya homoseksual atau lesbian dapat berkonsultasi kepada psikiater yang berorientasi religi, agar dapat dicarikan jalan keluarnya sehingga dapat menjalani hidup ini dan menikah dengan wajar."

Pada akhirnya, di zaman yang penuh "fitnah" ini, baik kita renungkan sebuah sabda Nabi Muhammad SAW: "Sesungguhnya manusia jika melihat kemunkaran tapi tidak mengingkarinya, maka dikhawatirkan Allah akan menimpakan azab-Nya, yang juga akan menimpa mereka."   (HR Abu Bawud, at-Tirmidzi, dan Ibn Majah)

Sabtu, 07 April 2012

Mahmoud Ahmadinejad presiden tersederhana di dunia.



Ini Blog Seamee-Presiden Iran saat ini Mahmoud Ahmadinejad, ketika di wawancara oleh TV Fox (AS) soal kehidupan pribadinya. berikut beberapa hasil wawancaranya.

"Saat anda melihat di cermin setiap pagi, apa yang anda katakan pada diri anda?"
Jawabnya: "Saya melihat orang di cermin itu dan mengatakan padanya: "Ingat, kau tak lebih dari seorang pelayan, hari di depanmu penuh dengan tanggung jawab yang berat, yaitu melayani bangsa Iran ."

Berikut adalah gambaran Ahmadinejad, yang membuat orang terheran-heran : 

1. Saat pertama kali menduduki kantor kepresidenan
Ia menyumbangkan seluruh karpet Istana Iran yang sangat tinggi nilainya itu
kepada masjid-masjid di Teheran dan menggantikannya dengan karpet biasa yang mudah dibersihkan.

2. Ia mengamati bahwa ada ruangan yang sangat besar untuk menerima dan menghormati tamu VIP,
lalu ia memerintahkan untuk menutup ruang tersebut dan menanyakan pada protokoler
untuk menggantinya dengan ruangan biasa dengan 2 kursi kayu, meski sederhana tetap terlihat impresive.



3. Di banyak kesempatan ia bercengkerama dengan petugas kebersihan di sekitar rumah dan kantor kepresidenannya.

4. Di bawah kepemimpinannya, saat ia meminta menteri-menteri nya untuk datang kepadanya dan menteri-menteri tersebut akan menerima sebuah dokumen yang ditandatangani yang berisikan arahan-arahan darinya, arahan tersebut terutama sekali menekankan para menteri-mentrinya untuk tetap hidup sederhana, dan disebutkan bahwa rekening pribadi maupun kerabat dekatnya akan diawasi,
sehingga pada saat menteri-menteri tersebut berakhir masa jabatannya dapat meninggalkan kantornya dengan kepala tegak.

5. Langkah pertamanya adalah ia mengumumkan kekayaan dan propertinya yang terdiri dari Peugeot 504 tahun 1977, sebuah rumah sederhana warisan ayahnya 40 tahun yang lalu di sebuah daerah kumuh di Teheran. Rekening banknya bersaldo minimum, dan satu-satunya uang masuk adalah uang gaji bulanannya.

6. Gajinya sebagai Dosen di sebuah Universitas hanya senilai US$ 250.

7. Sebagai tambahan informasi, Presiden masih tinggal di rumahnya. Hanya itulah yang dimilikinya seorang presiden dari negara yang penting baik secara strategis, ekonomis, politis, belum lagi secara minyak dan pertahanan. Bahkan ia tidak mengambil gajinya, alasannya adalah bahwa semua kesejahteraan adalah milik negara dan ia bertugas untuk menjaganya.

8. Satu hal yang membuat kagum staf kepresidenan adalah tas yg selalu dibawa sang presiden tiap hari selalu berisikan sarapan; roti isi atau roti keju yang disiapkan istrinya dan memakannya dengan gembira,
ia juga menghentikan kebiasaan menyediakan makanan yang dikhususkan untuk presiden.



9. Hal lain yang ia ubah adalah kebijakan Pesawat Terbang Kepresidenan, ia mengubahnya menjadi pesawat kargo sehingga dapat menghemat pajak masyarakat dan untuk dirinya,
ia meminta terbang dengan pesawat terbang biasa dengan kelas ekonomi.

10. Ia kerap mengadakan rapat dengan menteri-menterinya untuk mendapatkan info tentang kegiatan dan efisiensi yang sdh dilakukan, dan ia memotong protokoler istana sehingga menteri-menterinya dapat masuk langsung ke ruangannya tanpa ada hambatan. Ia juga menghentikan kebiasaan upacara-upacara seperti karpet merah, sesi foto, atau publikasi pribadi, atau hal-hal spt itu saat mengunjungi berbagai tempat di negaranya.

11. Saat harus menginap di hotel, ia meminta diberikan kamar tanpa tempat tidur yg tidak terlalu besar
karena ia tidak suka tidur di atas kasur, tetapi lebih suka tidur di lantai beralaskan karpet dan selimut.
Apakah perilaku tersebut merendahkan posisi presiden?

Presiden Iran tidur di ruang tamu rumahnya sesudah lepas dari pengawal2nya yg selalu mengikuti kemanapun ia pergi. Menurut koran Wifaq, foto-foto yg diambil oleh adiknya tersebut, kemudian dipublikasikan oleh media masa di seluruh dunia, termasuk amerika.




12. Sepanjang Sholat, anda dapat melihat bahwa ia tidak duduk di baris paling muka



13. Bahkan ketika suara Azan berkumandang, ia langsung mengerjakan Sholat dimanapun ia berada meskipun hanya beralaskan karpet biasa



14. baru-baru ini dia baru saja mempunyai Hajatan Besar yaitu Menikahkan Puteranya. Tapi pernikahan putra Presiden ini hanya layaknya pernikahan kaum Buruh. Berikut dokumentasi pernikahan Putra Seorang Presiden



Lihat aja makanannya cuman ada Pisang, Jeruk, Apel



Mudah-mudahan di pemilu yang akan datang (2014) kita akan memiliki Presiden seperti itu. Aamiin.

Minggu, 11 Maret 2012

Perjalanan Spiritual Malik Abdul Aziz (Mike Tyson)


Mike Tyson (Malik Abdul AZIZ)

"Saya menjadi lebih baik,Saya menyerahkan diri kepada Allah”


Ini blog seamee-Mike Tyson mengambil wudhu, dan lalu masuk menuju mimbar Masjid An-Nabawi di Madinah. Dia berkopiah putih. Rahangnya yang kokoh itu bergetar. Mulutnya merapal doa. Matanya berkaca-kaca.

Di depan makam Nabi Muhammad SAW, tangis Tyson pecah. Setengah jam dia terbata-bata membaca ayat-ayat al-Qur’an.  "Aku tak sanggup menahan tangis saat berada di salah satu taman surga ini," ujar Tyson. Dalam perjalanan umroh tiga tahun silam, dia berziarah ke tempat suci itu.

Sudah sepuluh tahun Tyson memeluk Islam. Baru kali itu dia pergi ke Tanah Suci. Seperti diakuinya kepada media, sejak berjumpa dengan Islam, dia lebih sabar. "Saya menjadi lebih baik.  Saya menyerahkan diri kepada Allah”, ujarnya. Dia juga berusaha salat lima waktu.

Tyson mengenal Islam di penjara. Dia menjalani hukuman kasus perkosaan atas Desiree Washington. Karena berkelakuan baik, hukumannya diringankan jadi tiga tahun.  Seorang ulama dari Nation of Islam, organisasi Muslim kulit hitam di Amerika Serikat, Muhammad Sideeq, mengajarinya tentang Islam.  Di masa itulah, antara 1992-1995, Tyson mengucapkan syahadat.

Bebas pada 1995, Tyson kembali berkarir di atas ring. Usianya 26 tahun, tapi di pinggangnya melekat sabuk juara dunia tinju kelas berat tiga versi. Dia petinju termuda meraih gelar juara WBC, WBA dan IBF sekaligus. Dari 19 pertandingan profesionalnya dia menang KO, dan 12 di antaranya lawan roboh di ronde pertama.

Begitu bebas, Tyson melakukan sujud syukur. Sejumlah tokoh Nation of Islam menemaninya, begitu ditulis oleh situs Desert News. “Saya adalah seorang manusia. Saya menjalaninya, dan tak takut mati,” begitu kata Tyson, yang lalu menjadi ucapannya yang kerap dikutip.  Hidup secara Islam, rupanya membuat dia tak risau.

Titik balik
Menjadi Muslim adalah titik balik lelaki yang hidupnya keras ini. Lahir pada 1966, Tyson besar bersama ibunya. Ayahnya pergi dari rumah, dan meninggalkannya saat dia berusia dua tahun. Dalam sebuah wawancara, Tyson mengaku ayahnya seorang mucikari dan ibunya seorang pecandu alkohol.

Dia lalu tumbuh menjadi pemuda beringas, dan gemar berkelahi. Pada usia 16 tahun, ibunda Tyson meninggal. Hidupnya sebelumnya melarat, sepeninggal ibunya semakin terpuruk. 

"Saya tak pernah melihat ibu bangga pada saya.Dia hanya mengenal saya sebagai anak liar yang berlarian di jalan, pulang dengan baju baru yang entah dari mana. Saya tidak pernah punya kesempatan mengenalnya lebih baik. Sebagai petinju, itu tidak berpengaruh. Tapi sebagai manusia, itu menghancurkan emosi dan kepribadian saya," kata Tyson menggambarkan kenangan tentang ibunya.

Sejak itu, Tyson dirawat oleh seorang pelatih tinju, Cus D'Amato. Di tangannya, pemuda ini dipatri menjadi sosok Si Leher Beton, si petinju langganan menang KO, pemegang sabuk juara dunia termuda sepanjang sejarah.

Karirnya runtuh setelah tersandung kasus yang merusak reputasinya. Pada Juli 1991, Tyson ditahan karena dituduh memperkosa Desiree Washington, Ratu Black Rhode Island, di sebuah hotel di Indianapolis.  Pada 1992, hakim memvonisnya10 tahun hukuman: enam tahun penjara, dan empat tahun masa percobaan.

Di penjara inilah Tyson mengenal Islam.  Seperti ditulis Toledo Blade, dia bersama 50 tahanan lainnya ikut dalam kelompok diskusi yang membicarakan soal Islam, matematika dan pelajaran lainnya.

Siddeeq kala itu seorang sukarelawan yang mengajar aljabar sekaligus imam salat bagi tahanan Muslim. Tysontalk menulis ketertarikan Tyson atas Islam sangat besar. Dia juga tak bodoh seperti dikira orang. Tyson, kata Siddeeq, melahap sejumlah bacaan berat. Di antaranya karya Voltaire, Alexander Dumas, Machiavelli, dan Maya Angelou.

Kala itu, ihwal Tyson memeluk Islam masih simpang siur. Banyak rekan-rekannya membantah. Seperti halnya Cassius Marcellus Clay, Jr. yang mengganti namanya menjadi Muhammad Ali ketika masuk Islam, Tyson memilih nama Malik Abdul Aziz.

Dia juga pernah menyumbang ratusan ribu dolar bagi pembangunan masjid baru di sekujur Amerika Serikat. Tysontalk juga menuliskan, setiap Tyson berbicara di depan orang banyak, dia kerap membukanya dengan surat al-Fatihah. Laku inilah, konon, membuat istri Malcolm X menangis haru.

Dalam keadaan terpuruk, kecintaannya pada Islam tetap. Pada 2 Juli 2010, Mike “Malik” Tyson pun berangkat umrah.

Kawin 
Sejak memeluk Islam, Tyson berubah. Dia tampak lebih sabar, dan ikhlas.
Misalkan, pada satu malam, dia berjalan bersama Stacey McKinley, seorang pelatih tinju. Di tengah jalan, mereka berjumpa seorang lelaki pengemis. Tyson sontak merogoh kocek, dan memberikan lelaki itu seratus dolar. McKinley bingung. “Tahukah kamu dia hanya akan menghabiskannya untuk membeli ganja,” dia bertanya.

Tyson menjawab, “Hanya Allah yang bisa menilainya”.

Dia memang bersemangat dengan keyakinan itu. Misalnya, dulu usai pertandingan, saat diwawancara di atas ring, ayah empat anak ini berteriak lantang: "Saya hanya punya satu Tuhan, dan Muhammad adalah rasul saya." Rekaman adegan itu bisa disaksikan di laman Youtube.

Setelah skandal gigit telinga melawan Evander Holyfield pada 1997 silam, karir tinju Tyson perlahan meredup. Pada 2003, dia mengajukan pailit. Ekonominya hancur. Beberapa pertandingan setelahnya, Tyson mulai melemah, terutama pasca operasi pada dengkulnya di tahun 2005.

Sebelum operasi, Tyson menghadapi Kevin McBride pada 11 Juni 2005. Inilah pertandingan terakhirnya. Dia menyerah di awal ronde ke tujuh, setelah tersungkur dihantam McBride.  Sejak itu dia tak lagi naik ring, dan menggantung sarung tinju.

"Saya sudah tidak punya semangat dan jiwa bertarung lagi. Saya ingin melanjutkan, tapi saya pasti babak belur. Saya bertanding demi melunasi seluruh tagihan saya," kata Tyson saat itu.

Setelah pensiun bertinju, kehidupannya anjlok. Pada 2006, dia ditahan akibat berkendara sambil mabuk di Scottsdale, Arizona, sepulangnya dari klab malam. September 2007, dia terbukti bersalah, dipenjara 24 jam dan tiga tahun masa percobaan.  Dua tahun kemudian dia kembali berurusan dengan polisi: berkelahi di bandara Los Angeles dengan seorang fotografer.

Kehidupan pernikahannya juga pahit. Tyson tiga kali menikah, dan punya delapan anak. Terakhir, pada 6 Juni 2009, dia menikah dengan Lakiha Spicer. Pernikahan dilangsungkan singkat di sebuah kapel di Las Vegas. Pada Juni 2011, Tyson memperbarui janji pernikahannya dengan Lakiha secara Islam.

Kini, si Leher Beton itu tak lagi jaya. Dia miskin dan bangkrut. Tapi dia mengaku hidup lebih tenang. “Saya punya istri, dan anak-anak terbaik, yang rasanya tak pantas saya miliki. Tapi mereka ada untuk saya. Saya sangat bersyukur," ujarnya. 

"Here I am during my journey to Mecca"
Mike Tyson Twitter -


Adalah sebuah perjalanan yang panjang dan berliku bagi Michael Gerard "Mike" Tyson untuk menjadi Malik Abdul Aziz. Dulu ia selalu dirundung skandal wanita, kini ia berkata "I love my family". Dulu ia bangga dengan sarung tinjunya, kini ia tawadhu dengan kopiah putihnya.


Perjalanan spiritual Mike Tyson ini jadi mengingatkan saya akan Umar bin Khaththab dan Khalid bin Walid. Keduanya sempat menjadi musuh Islam, tetapi di kemudian hari mereka terpanggil hatinya untuk masuk Islam dan bertaubat hingga sejarah mencatat, keduanya memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pengembangan umat Islam saat itu.

Kita mungkin terasa berat untuk memaafkan orang-orang yang telah mendzalimi kita, atau kita mungkin lebih puas untuk menghukum mati orang-orang yang menurut penilaian kita layak untuk dihukum seberat-beratnya bahkan dihukum mati. Tetapi tidak demikian dengan Allah, Ia membuka pintu lebar-lebar bagi siapa saja yang hendak kembali ke jalan yang benar, seraya berfirman sekalipun hamba-hambaKu datang dengan dosa seluas lautan, tetapi ampunanKu lebih luas dari itu.

Setiap orang punya hak dan peluang untuk kembali ke jalan yang benar selama ia masih diberi kesempatan hidup oleh Allah SWT. Seandainya kita terburu-buru menutup pintu maaf bagi orang yang mendzalimi kita, bisa jadi kita sendiri tidak akan pernah mengenal sosok Umar bin Khaththab dan Khalid bin Walid dalam sejarah Islam.

Mudah-mudahan perjalanan spiritual Mike Tyson menuju Islam sejati ini bisa menjadi bahan renungan dan inspirasi bagi kita semuanya.

"When I was young, I thought I was a God.
Now, I just basically work on staying humble."

Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. 
Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya.
Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong (lagi).
Dan ikutilah sebaik-baik apa yang telah diturunkan kepadamu dari Tuhanmu sebelum datang azab kepadamu dengan tiba-tiba, sedang kamu tidak menyadarinya,"

[Q.S. az-Zumar 39:53-55]



SI BANDEL DARI BROOKLYN


Mike Tyson lahir di Brooklyn, New York, dalam suasana keluarga yang boleh dibilang miskin danbroken home. Ayahnya, Jimmy Kirkpatrick, pergi menelantarkan keluarganya saat Tyson berusia 2 tahun. Kondisi ekonomi yang terpuruk membuat ia dan ibunya berpindah dari Bedford-Stuyvesant ke lingkungan keras di Brownsville, timur Brooklyn, pada saat itu Tyson berusia 10 tahun.

"I have a mother who an alcoholic,
and I have a father who a pimp..."
Mike Tyson Interview -

Koresponden Interview Magazine, Elvis Mitchell, dalam sebuah kesempatan mewancarai Mike Tyson, sempat mengungkapkan bagaimana Tyson semasa kecilnya:

MITCHELL"Sangat menarik menyimak film dokumenter anda ("Tyson" by Jim Toback) yang ternyata semasa kecil anda adalah anak yang pemalu dan sensitif

TYSON: "Ya, itu benar. Tetapi itu dengan cepat berubah ketika orang tuaku pindah ke Brownsville, Brooklyn, sebuah lingkungan yang totalitas berbeda dengan lingkungan saya tinggal sebelumnya. Orang-orang di Brownsville sangat agresif. Seperti dunia anjing makan anjing (dog-eat-dog). Jadi saya pun mulai terbiasa dengan lingkungan keras seperti itu"

MITCHELL: "Anda telah membicarakan tentang bagaimana anak-anak lainnya mencuri/merampok orang dan barang-barang"

TYSON"Ya. Saya hanyalah seorang anak kecil, dan saya memperhatikan mereka... Mereka akan kembali lagi ke sekitar lingkungan tersebut nantinya, dan orang-orang akan menampar mereka hingga lima kali dan berbicara tentang apa yang telah mereka perbuat. Atau para kriminal yang sudah dewasa akan berkata bahwa mereka sudah benar dengan apa yang seharusnya dilakukan oleh mereka. Melihat hal seperti ini saya pun mulai menyukainya seraya berkata wow ini sungguh mengasyikkan!"

Dalam suatu Wawancara antara Mitchell dan Tyson .

Gambaran lingkungan di mana ia hidup yang begitu keras dan penuh persaingan, telah membentuk karakter Tyson yang semula seorang yang pemalu dan sensitif menjadi seorang yang keras. Di usianya yang ke 13 tahun saja, Tyson sudah 38 kali keluar masuk penjara.



BENIH BAKAT DALAM BERTINJU

Saat ia bersekolah di Tryon School for Boys di Johnstown, New York, Mike Tyson aktif dalam klub tinju di sekolah tersebut. Di saat itulah bakat bertinjunya dikenali oleh Bobby Stewart yang beberapa bulan kemudian dilatih olehnya sebelum kemudian Bobby Stewart memperkenalkan bakat Mike Tyson dan menyerahkan pelatihannya kepada Constantine "Cus" D'Amato pada saat Mike Tyson berusia 15 tahun.

Mike Tyson saat masih di tinju Amatir tahun 1981.

Sang ibunda, Lorna Smith Tyson, wafat saat Mike Tyson berusia 16 tahun dan sejak itu Mike Tyson di bawah asuhan penuh Cus D'Amato. Di bawah asuhan Cus D'Amato inilah bakat tinju Mike Tyson semakin matang dan mulai menunjukkan taringnya.

Sang bapak tiri, Cus D'Amato, membimbing Tyson yang berusia 14 tahun, 1980.

Lihat saja dalam karir amatirnya yang menjadi juara tinju pada Junior Olympic Games tahun 1982 serta memenangkan medali emas dua kali. Mike Tyson dalam dunia tinju amatir pernah memegangrekor Junior Olympic dengan KO tercepat menjatuhkan lawan dalam waktu 8 detik. Ia hanya sempat kalah angka satu kali saat melawan Henry Tillman. Puncak karir amatirnya dengan mendapat penghargaan National Golden Gloves Champion Heavyweight pada tahun 1984.


Rekor "8 Detik"

Debut karir profesional Mike Tyson dimulai saat ia berusia 18 tahun saat meng-KO Hector Mercedes di ronde pertama di kota Albany, New York, 6 Maret 1985. Sejak saat itu Mike Tyson selalu berlangganan dengan meng-KO lawan-lawannya. Sekitar 19 pertarungan pertamanya dimenangkan KO dengan 12 di antaranya KO di ronde pertama. Salah satu rekor tercepat KO-nya yaitu saat menghajar Michael Spinks dengan waktu hanya 91 detik dalam pertandingan 27 Juni 1988. Inilah yang kemudian Tyson digelari sebagai Kid Dynamite dan Iron Mike.


Mike Tyson pula sebagai petinju pertama juara kelas berat yang memegang tiga gelar sekaligus (Undisputed Heavyweight Champion):

  • WBC, menang TKO atas Trevor Berbick pada ronde kedua di Las Vegas, 22 Nopember 1986. Saat itu Mike Tyson berusia 20 tahun hingga menjadikannya sebagai rekor juara kelas berat termuda dalam sepanjang sejarah tinju.
  • WBA, menang angka atas James Smith di Las Vegas, 7 Maret 1987.
  • IBF, menang angka atas Tony Tucker di Las Vegas, 1 Agustus 1987.


Sehebat-hebatnya Superman toh ia pun punya kelemahan dengan batu Kryptonite, dan sekuat-kuatnya Hercules pun bisa ditaklukkan dengan wanita. Begitupun dengan Mike Tyson, dahsyatnya pukulan betonnya pada akhirnya menemui batasnya. Inilah daftar kekalahan yang dialami Mike Tyson dalam karir tinju profesionalnya:

  • Kalah KO di ronde ke 10 oleh James "Buster" Douglas di Tokyo Dome, Jepang, 11 Pebruari 1990, menyebabkan Mike Tyson harus kehilangan tiga gelarnya sekaligus dan peristiwa ini dikenal dunia sebagai kekecewaan terbesar dalam sejarah tinju dunia. Pada pertandingan inilah Mike Tyson merasakan kalah KO pertamanya dalam sejarah karir tinjunya. Di kemudian hari Mike Tyson merebut kembali gelar WBC setelah menang TKO atas Frank Bruno di Las Vegas 16 Maret 1996, kemudian merebut kembali gelar WBA setelah menang TKO atas Bruce Seldon di Las Vegas 7 September 1996 namun Mike Tyson melepaskan gelar WBC-nya pada 24 September 1996.

KO pertama Mike Tyson dalam karir profesionalnya.

  • Kalah TKO oleh Evander Holyfield pada ronde 11 di MGM Grand Las Vegas, 9 Nopember 1996 yang menyebabkan kehilangan gelar WBA-nya.
  • Kalah didiskualifikasi pada pertandingan keduanya melawan Evander Holyfield setelah Mike Tyson menggigit telinga kanan Holyfield pada ronde ketiga yang dikenal sebagai "The Bite Fight". Pertandingan kedua ini diselenggarakan di MGM Grand Las Vegas pada 28 Juni 1997. Peristiwa unik ini menyebabkan lisensi bertinju Mike Tyson dicabut selama satu tahun dan menciptakan sebuah anekdot "Mike Teethson vs Evander Holyear".
  • Kalah KO oleh Lennox Lewis pada ronde 8 di Memphis, Tennessee, 8 Juni 2002.
  • Kalah KO oleh Danny Williams pada ronde 4 di Louisville, Kentucky, 3 Juli 2004.
  • Kalah TKO oleh Kevin McBride pada ronde 6 di Washington D.C., 11 Juni 2005.



JUTAWAN DI ATAS RING, BANGKRUT DI LUAR RING

Dari segi pendapatan, Mike Tyson menerima lebih dari 30 juta US$ dalam beberapa pertandingannya dan 300 juta US$ selama karirnya. Sebagai orang yang awal hidupnya dalam kemiskinan dan kekerasan, kekayaan yang melimpah ruah tersebut lebih banyak mendorongnya hidup berfoya-foya:

  • Mobil Limusin super mewah seharga 308.749 US$;
  • Mobil sport Ferrari Beverly Hills seharga 60.603 US$;
  • Resor mewah di Hawaii seharga 30.000 US$;
  • Permata Las Vegas yang dibelinya seharga 173.706 US$;
  • Membeli sebuah toko permadani di New York dengan harga 78.000 US$;
  • Memelihara Harimau Putih Siberia, "Kenya", dengan biaya sebesar 4.000 US$ per bulannya.


Tyson pun mulai melirik bisnis di luar ring tinju dengan mendirikan sebuah perusahaan multibisnisMike Tyson Enterprise (MTE) termasuk di dalamnya perusahaan Tyson Gear dan Tyson Records.

Namun tak disangka, dunia dikejutkan dengan berita pada 1 Agustus 2003 Mike Tyson telah menandatangani petisi yang menyatakan dirinya dan perusahaan miliknya, MTE, telah bangkrut. Menurut laporan Cope-Elkins yang mendampingi Tyson dalam petisi tersebut, ada tiga hal besar yang menurut Tyson sebagai penyebab kebangkrutannya:

  • Hutang kepada stasiun televisi Showtime Networks, Inc. (CBS Corporation) sebesar 33 juta US$;
  • Tagihan tunggakan pajak sebesar 17 juta US$;
  • Biaya yang harus dikeluarkan untuk semua peradilan yang menimpa dirinya sebesar 10 juta US$.

Dari kasus perceraiannya saja, Tyson harus memberi santunan kepada Robin Givens sebesar 10 juta US$, sedangkan kepada Monica Turner sebesar 6,5 juta US$.



CATATAN KRIMINAL TYSON

Gelombang masalah-masalah tindak kriminal Mike Tyson dimulai sejak ia kecewa berat atas kekalahannya dari James "Buster" Douglas tahun 1990 di mana Tyson harus kehilangan tiga gelarnya sekaligus. Majalah Times menyebutnya sebagai peristiwa "Greatest Upsets In Sports History" (Kekecewaan Terbesar Sepanjang Sejarah Olahraga).

Discovery Investigation Channel telah menyusun "Top 10 Sports Star Crimes" dan menempatkan Mike Tyson sebagai atlit yang punya masalah kriminal terbesar ketiga setelah Rae Carruth. Mungkin segi penilaiannya dapat dilihat dari kasus-kasus besarnya sebagai berikut:

  • Tahun 1991 Tyson ditangkap atas tuduhan pemerkosaan terhadap gadis 18 tahun, Desiree Washington, dihukum 3 tahun mulai April 1992-Maret 1995 di penjara Plainfield Correctional Facility (Indiana Youth Center).

Penangkapan Mike Tyson tahun 1991

Desiree Washington

  • Pada 28 Juni 1997 di MGM Grand Las Vegas, digelar pertandingan kedua Tyson vs. Holyfield, dan Tyson harus didiskualifikasi pada ronde ke-3 setelah menggigit telinga kanan Evander Holyfield. Selain itu ijin lisensi bertinju Tyson dicabut selama satu tahun penuh.

Insiden Tyson menggigit telinga Holyfield tahun 1997

  • Tahun 2007 Tyson dihukum 3 tahun masa percobaan dan 1 hari di penjara dengan tuduhan kepemilikan obat bius dan berkendara dalam pengaruh obat-obatan di Phoenix, Arizona. Dalam pengakuannya ia menggunakan Antidepressant Zoloft dan Mariyuana.

Mike Tyson di Phoenix, Arizona, tahun 2007

  • Tahun 2009 Tyson ditangkap setelah memukul seorang wartawan, Tony Echevarria, setelah menguntit Tyson hingga ke kamar mandi. Tyson didakwa melakukan pidana ringan dan didenda 20.000 US$.

Mike Tyson dan Tony Echevarria tahun 2009



IMPIAN MERINTIS KELUARGA


"I love my family"
Mike Tyson Facebook -


Pernikahan Pertama: Mike Tyson dan Robin Givens (1988-1989)

Pernikahan Kedua: Mike Tyson dan dr. Monica Turner (1997-2003)

Pernikahan Ketiga: Mike Tyson dan Lakiha Spicer (2009-...)


Mike Tyson dikaruniai 7 orang anak. Dari pernikahan pertamanya tidak dikaruniai anak, baru pada pernikahannya dengan Monica Turner, lahir Rayna dan Amir. Sedangkan dari pernikahannya dengan Lakiha Spicer, lahir Milan menurut berita istri ketiga sedang hamil anak yang kedelapan.

Mike Tyson bersama anak-anaknya: Amir, Rayna menggendong Exodus, Miguel, dan Gina

Empat anaknya merupakan hasil di luar pernikahan. Exodus dan Miguel, didapatnya dari kekasihnya, Sol Xochitl. Kemudian dari Kimberly Scarborough of New York (28 Maret 1991) lahir seorang anak perempuan. Untuk satu anak lagi belum diketahui secara pasti siapa ibu mereka. 

Sol Xochitl, Exodus dan Miguel

Sayangnya pada tahun 2009 sebuah kecelakaan telah merenggut nyawa anak perempuannya, Exodus, yang saat itu masih berumur 4 tahun.

Tangisan sang Ayah saat di wawancara Oprah 12 Oktober 2009 mengenai kematian anaknya



PETINJU GARANG PENYAYANG BINATANG

"I may have stopped fighting. But I never stopped flying birds.
It’s my first love."
Mike Tyson in Animal Planet -

Bersama Harimau Siberia, "Kenya"

Bersama anjing kecil (Pug), "Meatball"

Koleksi sekitar 350 ekor "Merpati Balap (Pigeon Racing)" Mike Tyson



APRESIASI KEPADA TYSON



  • Pada 25 April 1989 Mike Tyson dianugerahi gelar kehormatan Doctor of Humane Letters - D.H.L. (Litterarum humanarum doctor - L.H.D.) oleh Central State University in Wilberforce, Ohio. Mike Tyson dinilai telah memberikan pengaruh pada banyak anak muda dengan menunjukkan kerja kerasnya, tekadnya, dan ketekunannya sehingga memungkinkan untuk mengatasi rintangan-rintangan.
  • Mendapat penghargaan Overseas Personality oleh BBC Sport tahun 1989.
  • 9 Juli 2010, Mike Tyson menerima penghargaan Ghirlande D'Honneur dari Fédération Internationale Cinéma Télévision Sportifs. Dikatakan bahwa Tyson terpilih karena ia dianggap telah memberikan kontribusi yang besar dalam mempopulerkan kembali tinju di era tahun 80-an setelah sebelumnya mengalami masa krisis sepeninggal Muhammad Ali.




MENANGIS DI MAKAM NABI



"In a weird way, prison was the best thing that happened to me"

Mike Tyson dalam wawancara dengan sportsillustrated.cnn.com -


Sungguh indah dan unik cara Tuhan menyadarkan seorang manusia yang sudah jauh menyimpang hingga ia kembali ke jalan-Nya. Tyson menemukan jalan menuju Tuhannya bukan di atas ring atau mobil Roll Royce super mewahnya, tetapi justru ia menemukannya di saat ia harus mendekam di penjara jauh dari ring dan mobil Roll Royce-nya. Begitupun saat Tyson kembali terperosok pada dunia hitam setelah keluar dari penjara, Tuhan pun kembali membimbing Tyson ke jalan-Nya justru dengan membangkrutkan kekayaannya.

Saat Tyson ditanya apa yang akan dilakukannya di gemerlap Las Vegas di masa-masa gelapnya dulu? 

Inilah bagaimana saya akan memulainya: Saya akan pergi ke sebuah klub, jam 2 pagi. Bersantai ria di sana untuk dua jam, dan kemudian saya akan pergi ke klub yang buka after-hours yang mulai buka pada jam 6 pagi. Jadi saya akan tetap tinggal disana dari jam 6 pagi hingga jam 7:30 malam. Saya akan duduk santai, minum-minum dan menghisap kokain, berbincang dengan gadis-gadis... mengerjakan apa pun semuanya. Lalu Saya pulang ke rumah dan berisitirahat. Saya kontak ke orang-orang, bahwa Saya sudah lelah, tetapi Saya kedatangan tamu dan mereka berencana untuk main keluar beberapa jam kemudian. Kami semua dalam keadaan mabuk seperti melayang-layang menghisap kokain. Seseorang kemudian akan memanggil saya: "Ayo kita main keluar bersamaku". Lalu kami pun pergi keluar dan mabuk-mabukan atau mengerjakan sesuatu hingga jam menunjukkan jam 11 malam, lalu pergi ke suatu tempat atau ke suatu bar. Kami mungkin akan pergi ke sebuah klub, lalu mabuk berat sepanjang hari.
Mike Tyson dalam wawancara dengan sportsillustrated.cnn.com -

Begitulah gambaran kehidupan satu hari penuh Tyson di masa-masa gelapnya yang nyaris melupakan Tuhan.

Di saat semua sumber daya yang kita miliki terkuras habis dan di saat orang-orang sudah tidak mampu lagi membantu, di saat itulah siapa lagi kalau bukan Tuhan satu-satunya yang masih ada dan akan tetap hadir. Inilah momen-momen di mana seorang Mike Tyson secara perlahan menemukan filsafat hidupnya bahwa ia hidup untuk mengabdi kepada Tuhan, dan Tuhan tidak pernah mati dan tidak akan pernah meninggalkan hamba-hamba-Nya.

Apa yang mendasari Tyson memilih menjadi muslim, salah satunya diungkapkan oleh Chris Eubank, petinju Inggris, yang sempat beberapa kali mengunjungi Mike Tyson ketika masih di penjara sekitar tahun 1992-1995. Chris Eubank sendiri masuk Islam terinspirasi dari Muhammad Ali dan Mike Tyson. Ia mengungkapkan bahwa selama di penjara, Tyson berada dalam kondisi sedang mencari rasa aman untuk spiritualitasnya serta mencari kedamaian untuk kondisi psikologis dirinya.

Perkenalan Mike Tyson dengan Islam dimulai justru pada saat ia berada di penjara pada tahun 1992 dan banyak orang menyebutkan konon masuknya Tyson ke dalam agama Islam adalah jasa besar para pendakwah dari Nation of Islam (NOI). Pendapat ini mungkin didasari oleh agenda kerja NOI yang rutin mengunjungi dan mensyiarkan agama Islam kepada para napi.

Mengenai dukungan komunitas Black Moslem di Amerika Serikat terhadap NOI: tidak selalu warga muslim kulit hitam Amerika setuju dengan dasar gerakan NOI ini, di antaranya Malcolm X yang sebelumnya bergabung dengan NOI namun akhirnya keluar setelah mengkritisi adanya ketimpangan dalam NOI yang terlalu melebihkan ras kulit hitam yang dianggap superior dan terjadinya pengkultusan Wallace Fard Muhammad sang pendiri NOI.

Sepeninggal Wallace Fard Muhammad, kepemimpinan NOI dilanjutkan oleh Elijah Muhammad. Pasca meninggalnya Elijah Muhammad, NOI kemudian pecah ke dalam dua kelompok, konservatif atau radikal, dan kelompok moderat atau reformis.

Kelompok konservatif adalah kelompok yang masih memegang teguh ajaran Elijah Muhammad, kelompok ini dipimpin oleh Louis Farrakhan. Sedangkan kelompok moderat atau reformis adalah kelompok yang tidak setuju dengan adanya ketimpangan dalam gerakan NOI ajaran Elijah Muhammad yang kemudian memisahkan diri dari NOI dan membentuk American Muslim Mission atau American Society of Muslims. Kelompok ini dipimpin oleh Warith Deen Mohammed (Wallace D. Muhammad), anak kandung Elijah Muhammad.

Selain Malcolm X, Mike Tyson pun sempat menyebut NOI dengan "Too Radical..." dan begitupun dengan Michael Jackson yang memutuskan hubungannya dengan NOI. Jadi tidak selamanya Muslim kulit hitam Amerika adalah anggota NOI.

Asma Gull Hasan dalam bukunya "American Muslims: The New Generation" menyebutkan menurut pengakuan Abdul Rauf Nasir, imam di penjara Salinas Valley State Prison (New Soledad). Kebanyakan para penghuni penjara yang muslim menikmati khutbah-khutbah para pendakwah dari NOI yang berapi-api sekalipun pandangan mereka tidak sejalan dan menolak untuk bergabung dengan NOI. Dari 200 orang yang bersyahadat masuk Islam, hanya sekitar 10-15 orang saja yang menjadi anggota NOI. Sedangkan secara total dari 300-400 napi muslim di penjara tersebut, hanya sekitar 70-80 saja yang masuk dalam NOI. Kebanyakan dari muslim yang menolak pandangan NOI lebih memilih Islam Sunni.

Serta sebuah artikel yang berjudul "Top 10 Black Religious Conversions" tentang daftar tokoh-tokoh terkenal Afrika-Amerika yang memilih menjadi Muslim.

Mungkin kisah perjalanan spiritual Islam Mike Tyson yang lebih presentatif diuraikan oleh situs The Islamic Educational, Scientific and Cultural Organization (ISESCO) yang menyebutkan Tyson masuk Islam pada tahun 1993 saat masih dalam penjara. Ia terinspirasi oleh Muhammad Ali yang lebih dulu masuk Islam, dan setelah terinsipirasi pula dengan penggantian nama dari semula Cassius Marcellus Clay, Jr. menjadi Muhammad Ali, Mike Tyson pun berinisiatif untuk memiliki nama Islami yaituMalik Abdul Aziz. Dipilihnya nama "Malik" karena berdekatan dengan inisial namanya, "Mike".

Ketika Muhammad Ali mendengar Tyson masuk Islam, ia mengakui bahwa karakter dirinya mirip dengan Tyson dengan berkata: "My character is 100% similar to his, which means that I stand by him and support him. Praise be to Allah Who has guided him to Islam. It is Almighty Allah Who deserves thanks for this."

Mike Tyson dan Muhammad Ali

Situs ISESCO juga menyebutkan bahwa yang mengajarkan Islam secara intensif kepada Tyson adalah seseorang yang bernama Muhammad Saddiq. Selama berbulan-bulan Tyson dengan rajin shalat berjamaah bersamanya, mempelajari al-Qur'an, dan berkonsultasi spiritual dengan gurunya tersebut.


Perubahan total Tyson selama di penjara khususnya ketika setelah masuk Islam, disaksikan oleh banyak pihak di antaranya Eddy Mustapha Muhammad (Eddy Gregory), seorang pelatih tinju dan mantan juara tinju tahun 1980, yang sering mengunjungi Tyson setiap hari Sabtu pagi, menyebutkan bahwa setelah masuk Islam, Tyson lebih bersikap tawadhu (rendah diri/modest) dan taat beragama (submissive), rajin pergi ke masjid yang kebetulan bersebelahan dengan penjara. Begitupun dengan Butch Lewis, promotor Tyson, yang juga rajin mengunjungi Tyson selama di penjara, mengakui akan perubahan sikap Tyson ini.


Eddy Mustapha kemudian menyebutkan Don King dan pelatih Tyson adalah musuh bebuyutan. Don King keberatan bila Tyson berhenti dari ring tinju, sehingga di hari pembebasan Tyson, Don King segera menghampiri Tyson ketika berada di masjid seraya membujuk Tyson agar segera berangkat menuju bandara karena di sana telah menunggu pesawat jet pribadi yang akan menerbangkannya ke Cleveland. Butch Lewis pun mengakuinya pula bahwa perilaku Don King tersebut bukanlah hal yang baru di mana ia sangat ingin mengontrol semua sendi kehidupan Tyson.

Don King menjemput Tyson selepas keluar dari penjara

Pasca keluarnya Tyson dari penjara tahun 1995, dan sekembalinya ke dunia ring tinju, Tyson membukukan empat kemenangan dari Peter McNeeley, Buster Mathis Jr., Frank Bruno, dan Bruce Seldon, sebelum akhirnya TKO oleh Evander Holyfield (Holyfield adalah orang yang merubuhkan James "Buster" Douglas).

Penjara telah banyak memberikan kontribusi positif khususnya hujan hidayah masuk Islam kepada Mike Tyson. Namun di sisi yang berlawanan, hadir Don King orang yang paling bertanggung jawab mengeksploitasi Mike Tyson sehingga menjadi tidak terkontrol lagi sikapnya.

BERTAMU KE TANAH SUCI

Kini setelah beragam ujian menimpa Tyson, secara perlahan ia pun mulai merintis kembali jalan menuju muslim yang ihsan. Pada 2 Juli 2010, Mike Tyson mengadakan perjalanan umrah ke Tanah Suci Makkah. Ini adalah suatu lompatan spiritual yang luar biasa bagi seorang Tyson. Keberangkatan umrah Tyson menuju tanah suci ini diprakarsai oleh Canadian Dawa Association (CDA), dan Tyson didampingi langsung oleh pimpinan CDA, Shahzad Muhammad.


Selama satu minggu di tanah suci, Tyson diajak pula berkunjung ke Universitas Islam Madinah dan bertemu dengan Dr. Muhammad al-Aqala untuk berdiskusi seputar Islam serta budaya dan tradisi masyarakat Arab. Tyson tidak menyangka bila dirinya pun memiliki banyak penggemar di Saudi Arabia. "Saya bahagia punya penggemar yang mencintai saya di sini, tetapi saya berharap mereka dapat membiarkan saya sendiri untuk menikmati momen-momen spiritual di Tanah Suci ini." kata Mike Tyson.

Shahzad Muhammad, Mike Tyson, dan Dr. Muhammad al-Aqala

DARI ARTHUR ASHE, MAO ZEDONG, CHE GUEVARA HINGGA AKHIRNYA BERLABUH DI MAKAM SANG NABI

Sebelum masuk Islam, kerinduan Tyson akan menemukan jalan dan panutan yang mampu mendamaikan kegelisahannya dan menyejukkan pemberontakan jiwanya, dapat terlihat dari koleksi tato di tubuhnya yang mencerminkan kekagumannya pada beberapa tokoh: Arthur Ashe (pada bagian bisep kiri Tyson), Mao Zedong (pada bagian bisep kanan Tyson), dan Che Guevara (pada bagian abdomen).


Shahzad Muhammad memberikan kesaksian bahwa di antara pelaksanaan rukun-rukun umrah yang dilakukan Tyson, yang paling berkesan adalah saat Tyson berkunjung ke makam Nabi Muhammad saw. Di tempat itu Mike Tyson meneteskan air mata saat ia baru mengetahui bahwa dirinya berada diar-Raudah (Taman Surga - Depan Makam Nabi). Kini ia telah menemukan panutan sejatinya, Nabi Muhammad saw. Seandainya saja Islam membolehkan tato, bisa jadi "Muhammad" akan terukir pula di badannya.


"Tyson menjadi terbawa perasaan haru ketika ia menyampaikan Salam kepada Nabi Muhammad saw. Ia menangis selama lebih dari setengah jam sambil berdiri di depan makam Nabi sambil mengangkat tangannya. Ia tetap berada di depan ar-Raudah selama satu jam sambil berdoa, membaca al-Qur'an dan membuat permohonan" ungkap Shahzad Muhammad.



Banyak orang berkata, "Tuhan saya lebih baik dari Tuhan kamu". Tapi bagaimana kita membuktikan bahwa Tuhan kita itu lebih baik? Inilah cara untuk kita membuktikan Tuhan siapakah yang paling baik daripada dengan berkata: "Saya akan membunuhmu, atau kamu akan membunuh saya lebih dulu". Itulah cara hidup yang saleh (godly) yang sebenar-benarnya. Bagi orang-orang yang punya pemikiran: "Saya ingin tahu siapakah yang akan memenangkan pertarungan antara Nabi Muhammad dan Jesus?" Pemikiran semacam ini adalah bagi orang jiwanya yang sakit. Ini suatu hal yang gila.
Mike Tyson dalam wawacara dengan sportsillustrated.cnn.com -

Tyson kini lebih relijius, ia telah melihat bahwa dirinya beruntung telah menemukan jalan yang benar, dan ia berharap keberuntungannya tersebut bisa didapatkan pula oleh orang-orang yang hidupnya senasib dengan Tyson di jaman yang lalu yang penuh kekerasan dan hidup dalam lingkungan yang buruk.

My whole life has been a waste - I've been a failure. I just want to escape. I'm really embarrassed with myself and my life. I want to be a missionary. I think I could do that while keeping my dignity without letting people know they chased me out of the country. I want to get this part of my life over as soon as possible. In this country nothing good is going to come of me. People put me so high; I wanted to tear that image down.

Seluruh hidup saya sia-sia, Saya telah melakukan suatu kesalahan. Saya hanya ingin keluar. Saya benar-benar merasa malu dengan diri sendiri dan kehidupan saya. Saya ingin menjadi seorang pendakwah. Saya yakin saya bisa melakukannya dengan tetap menjaga kehormatan saya tanpa membuat orang-orang mengusir Saya keluar dari negeri ini. Saya ingin untuk bagian hidup saya ini berakhir sesegera mungkin. Di negeri ini tidak ada hal yang baik datang kepada saya. Orang-orang telah menempatkan saya begitu tinggi; Saya ingin mengenyahkan kondisi tersebut.

Mike Tyson, USA Today, edisi 3 Juni 2005 -

Mike Tyson menyempatkan diri bersilaturrahiim Masjid Nur-Astana di Kazakhstan Juni 2010, saat diundang menghadiri 1st Astana International Action Film Festival in Astana, Kazakhstan.

Mike Tyson didampingi sang istri, Lakiha Spicer, berdoa di depan monumen warga Inggris yang menjadi korban dalam Perang Dunia dalam sebuah acara peringatan Remembrance Service at the Cenotaph, Chelmsford, England, 8 Nopember 2009.

Mike Tyson dalam sebuah acara penggalangan dana untuk gempa Haiti, "BET-SOS Help for Haiti Benefit Concert", Miami, Florida, 5 Pebruari 2010.

Salah satu bukti transformasi Mike Tyson sebagai insan yang lebih baik adalah di saat bertemu muka Evander Holyfield 12 tahun kemudian pasca insiden tahun 1997. Dalam suatu kesempatan di tahun 2009, terjadi rekonsiliasi antara Mike Tyson dengan Evander Holyfield dengan mediasi Oprah Winfrey Show. Pertemuan itu terjadi dengan suasana hangat, kekeluargaan, dan saling memaafkan satu sama lain. Ikuti kisahnya [di sini]


Apa motivasi anda sekarang ini?
"Gairah untuk hidup. Saya berusaha untuk menjadi seseorang yang layak bagi kehidupan dan masyarakat. Mampu mendukung dan menolong orang lain di samping keluarga dan teman-teman Saya. Bila Saya memiliki kehidupan yang sehat maka Saya pun akan memiliki kematian yang sehat."

Apa yang akan direncanakan bagi seorang Mike Tyson untuk kehidupan selanjutnya?
"Terus berusaha dan belajar akan seni dari sifat kerendahan hati."

Mike Tyson dalam wawancara dengan ESP Magazine -


Mike Tyson Tentang Islam



SUMBER:


"TYSON" - Film Dokumenter Biografi Mike Tyson




Pada acara "Dance With The Star" 30 Januari 2010 di Italia, Mike Tyson mempertontonkan keahliannya dalam berdansa. Salut Tyson! ternyata si leher beton bisa gemulai juga di lantai dansa...